BLOGGER TEMPLATES - TWITTER BACKGROUNDS

Kamis, 02 Desember 2010

RESENSI NOVEL "FROM BANDUNG WITH LOVE"

Judul : From Bandung With Love

Pengarang : Dina Mardiana

Penerbit : Gagas Media

Tebal buku : 92 halaman

Tahun penerbit : 2008

Pria seringkali dianggap sebagai pihak yang melakukan perselingkuhan dalam suatu hubungan. Opini ini semakin berkembang tiap waktu namun tanpa disertai adanya alasan yang kuat. Oleh karena itu, seorang penyiar radio bernama Vega ingin membuktikan kebenaran akan opini tersebut. Namun sangat disayangkan, penelitian yang dilakukannya itu justru membawa masalah bagi Vega sendiri.

Vega yang memilih penyiar radio sebagai pekerjaan sampingannya ini adalah mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Bandung. Dalam siaran radionya, Vega membawakan acara khusus konsultasi cinta yang bertajuk “From Bandung With Love”.

Setiap sebelum membahas tema untuk siaran, Vega selalu melakukan penelitian terlebih dahulu. Misalnya, untuk siaran pekan depan dia ingin mengangkat tema tentang perselingkuhan yang banyak dilakukan para pria. Maka dari itu, dia harus melakukan penelitian yang hasilnya 99% menyatakan bahwa tema yang akan diangkat itu benar adanya. Teori ini dia tarik dari pengalaman teman baiknya, Wulan yang pernah diselingkuhin oleh pacarnya.

Selain sebagai penyiar radio dan mahasiswa, Vega juga tergabung dalam suatu perusahaan periklanan Dolphin, sebagai copy writer. Di Dolphin, Vega berkenalan dengan creative director bernama Ryan. Ryan adalah pria tampan yang terkenal playboy.

Mulailah Vega mendekati Ryan untuk membuktikan teorinya itu.

Hubungan Ryan dan Vega makin hari makin dekat. Ryan semakin menunjukkan ketertarikan pada Vega. Begitu pula Vega, yang hatinya mulai bergetar karena perlakuan manis Ryan.

Sebenarnya Vega sudah memiliki kekasih yang bernama Dion. Namun, kebaikan dan kesabaran Dion memperlakukan Vega dirasa belum cukup. Vega terus menganggap Dion sebagai kekasih yang tidak bisa memperlakukan seorang wanita secara romantis. Sedangkan Vega sendiri tahu bahwa Ryan adalah sosok pria yang tidak baik. Sayang sekali kalau Vega, peran utama dalam novel ini harus mengkhianati perasaan kekasihnya untuk orang yang lebih rendah tingkat kesetiaannya pada pasangan.

Kelebihan dari novel ketiga karya Dina Mardiana ini yaitu pemilihan latar tempat yang pas, yaitu kota kembang, Bandung. Bandung adalah kota yang indah dan cocok bagi kaum muda. Selain itu, novel ini juga mengandung amanat yang penting khususnya bagi kaum muda yang sedang menjalin suatu hubungan percintaan, bahwa kesetiaan pada pasangan sangatlah diperlukan.

Namun sayang, untuk karya novel Dina Mardiana “From Bandung With Love” ini, kertas yang digunakan adalah jenis kertas yang mudah sobek dan terlalu buram, sehingga kesannya novel tersebut tidak terlalu bagus seperti cerita yang terdapat di dalamnya.

0 komentar: